Baiklah, anggap saja artikel ini berjudul 'Jomblo Teriak Jomblo', hehehe.. :D Tapi memang, ada banyak alasan kenapa seseorang lebih memilih sendiri atau single, tapi tak jarang pula bukan keinginan mereka, tapi nasib berkata seperti itu.
Berikut saya punya beberapa alasan yang (mungkin) akurat atas pertanyaan 'kenapa mereka tidak berpacaran?".
Apa anda pernah bangun pagi, kemudian berdiri didepan cermin lalu berkata, "Siapa orang yang mau dengan orang seperti aku?"
Kurangnya rasa percaya diri dan ketakutan akan penolakan oleh seseorang yang kita sukai dapat membunuh kehidupan cinta kita. Jika rasa percaya diri dan cara berpikir kita masih seperti ini, akan sangat sulit untuk memulai sebuah kisah asmara dengan lawan jenis. Sangat sulit untuk melepaskan gelar 'jomblo' yang telah lama disandang.
2. Kurang Bersosialiasi
Kita tak bisa mengharap, ketika bangun tidur, tiba-tiba ada cinta yang datang, masuk ke kamar kita, kemudian dihidangkan di depan kita.
Cinta pun harus dikejar seperti cita-cita. Kurangnya sosialisasi di lingkungan tempat kita hidup, entah di masyarakat, sekolah, atau di bangku kuliah, membuat ruang gerak kita sempit untuk menemukan sebuah cinta.
3. Mengacuhkan Bertambahnya Usia
Tipe anak mami dan anak papi. Orang yang seperti ini seringkali membohongi dirinya sendiri bahwa usia mereka sudah cukup tua untuk menjalin sebuah hubungan. Mereka masih asik dengan novel-novel yang dibacanya, game yang dimainkannya, dan kucing-kucing yang dipeliharanya. Grow up! Manusia diciptakan berpasangan.
4. Ke-PeDe-an
Yang seperti sudah tidak bisa diganggu gugat. Mindset mereka - I'm single and I'm very happy. Saya suka lagu Oppie itu, tapi pada prinsipnya (maaf ya mbak Oppie), jargon seperti ini hanya untuk mereka yang benar-benar sudah clueless atau putus asa dalam menemukan pasangan. Kemudian dengan percaya diri selalu berkata bahwa tanpa kekasih pun tak masalah dalam menjalani hidup.
5. Tak Siap Untuk Menjalin Sebuah Hubungan
Ada sebuah alasan umum yang sering digunakan oleh para Jomblowan dan Jomblowati. Mereka sering mengatakan bahwa mereka belum siap untuk menjalin sebuah hubungan. Mereka yakin bahwa mereka harus mempersiapkan banyak hal untuk dapat memulai sebuah hubungan. Orang seperti ini terlalu teoritis. Banyak ilmu, tapi miskin praktek. Kalau tidak dicoba, sampai kapan kita mau bilang, "aku belum siap menjalin sebuah hubungan...".
6. Takut Merasa Malu
Takut untuk memulai dan mengambil langkah pertama, orang seperti ini adalah orang yang tak mau 'kehilangan muka'.
Takut karena cintanya bertepuk sebelah tangan, takut ditolak ketika mengungkapkan rasa cinta, takut merasa dipermalukan ketika ditolak cintanya. Ditolak adalah sebuah resiko ketika kita ingin memulai sebuah jalinan asmara. Kenapa mesti takut merasa malu jika itu demi kebaikan kita sendiri? Belum dicoba siapa tahu. ;)
7. Takut Dengan Komitmen
Seperti yang pernah saya tulis dalam beberapa artikel sebelumnya, bahwa dalam menjalin sebuah hubungan, komitmen itu sangat penting peranannya.
Phobia seperti ini seringkali diakibatkan dari rasa sakit yang dirasakan pada hubungan-hubungan sebelumnya, sehingga seseorang akan enggan untuk mencoba memulai dengan cerita baru. Karena takut sebuah pelanggaran komitmen dalam hubungan.
8. No Money To Date
Terutama buat para lelaki jomblo. Kondisi finansial seseorang yang 'kurang aman' seringkali membuat mereka bertanya, "Lha wong duit aja nggak gablek, gimana mau pacaran? Trus kalau mau makan malam pakai duit siapa? Kalau mau beli ini itu pakai duit siapa?"
Padahal, ada banyak hal yang menyenangkan untuk dijalani bersama kekasih tanpa harus mengeluarkan uang sepeser pun! Menatap matanya, bergandengan tangan, menatap biru langit berdua, jalan-jalan menikmati malam, semuanya bisa dilakukan tanpa harus mengeluarkan banyak uang. b-(
9. Terlalu Sibuk
Seorang pekerja keras, workaholic, bekerja overtime sampai tak ada waktu untuk memikirkan kehidupan percintaannya sendiri. Oke, ini bukan hal yang buruk, tetapi apa hanya dengan bekerja, bekerja dan terus bekerja bisa membuat hidup kita bahagia? Ada kalanya kita membutuhkan kasih sayang lain selain dari orang tua kita. Sisakan sedikit waktu untuk cinta.
10. No Love Left
Cintanya sudah habis di mantan kekasihnya. Ini bukan penyakit, tapi seringkali seseorang lebih memilih untuk jomblo lantaran sudah habis rasa cintanya. Rasa cinta yang begitu besar terhadap seseorang pada hubungan sebelumnya, sangat menyiksa. Bukan karena tidak laku atau alasan lain, tetapi lebih karena Ia sudah terlalu mencintai satu orang itu.
Nah, daftar diatas adalah alasan-alasan kenapa seseorang memilih untuk Jomblo. Keakuratannya mungkin belum teruji, karena saya hanya melihat dari apa yang ada di sekeliling saya saja. Jadi, jika anda punya alasan lain, kenapa tidak dibagikan melalui komentar dibawah. :D
Tipe Jomblo yang manakah anda? b-(
