Monday, September 5, 2011
5 Bencana Alam Paling 'Mahal'
Dampak dari bencana alam gempa dan tsunami di Jepang 11 Maret lalu sangat besar. Apalagi, bencana masih ditambah lagi dengan fakta bahwa pemerintah Jepang masih harus berjuang keras untuk mengatasi krisis nuklir. Para analis memperkirakan bahwa bencana alam di Jepang setengah tahun lalu itu adalah sebuah rekor untuk bencana alam yang menyebabkan kerugian materi terbesar.
Ada sebuah artikel menarik yang saya temukan di AccuWeather.com yang mencatat tentang 5 bencana alam paling 'mahal' yang pernah terjadi dalam catatan sejarah. Check 'em out!
1. Gempa dan Tsunami, Jepang (2011)
Estimasi kerugian: 235 Milyar Dollar AS (estimasi Bank Dunia)
Sampai sejauh ini, ada 8.649 orang dinyatakan tewas dan 13.262 hilang sejak gempa berkekuatan 9,0 SR menghantam pantai dekat Sendai, Jepang, pada 11 Maret 2011. Dampak kerusakan yang diakibatkan dari gempa yang kemudian menimbulkan Tsunami tersebut sangatlah besar. Dari rekaman-rekaman video yang dipublikasikan, hampir tak ada bangunan yang tersisa di area-area yang terkena langsung sapuan Tsunami. Kerusakan sistem pendingin di PLTN Fukushima menambah penderitaan rakyat Jepang, dimana ada 200.000 penduduk yang berada di dekat PLTN tersebut harus mengungsi.
Bank Dunia pada 21 Maret 2011 lalu memperkirakan bahwa kerugian materi mencapai 235 Milyar US Dollar, sementara pemerintah Jepang sendiri memperkirakan kerugian maksimal mencapai 309 Milyar US Dollar. Jumlah tersbut masih terus bertambah karena dampak krisis nuklir pada aktifitas perekonomian Jepang secara luas masih belum dihitung. Hal ini membuat bencana gempa dan Tsunami 11 Maret di Jepang menjadi bencana alam yang menyebabkan kerugian paling mahal.
2. Gempa di Kobe, Jepang (1995)
Estimasi kerugian: 100 Milyar Dollar AS (estimasi Bank Dunia)
Gempa yang dikenal dengan nama 'The Great Hanshin Earthquake' atau 'Kobe Earthquake' ini terjadi pada 17 Januari 1995, di sebelah selatan Perfektur Hyogo, Jepang. Pusat gempa berada 16 Km (10 Mil) di bawah laut, 20 Km (12 Mil) dari pusat kota Kobe. Dengan kekuatan 6,8 SR, bencana ini membunuh hampir 6.500 orang, membuatnya sebagai salah satu bencana alam paling mematikan pada tahun itu.
Gempa Kobe menyebabkan kerugian 100 Milyar US Dollar berdasarkan perhitungan Bank Dunia, namun dalam satu tahun perdagangan di Jepang langsung bangkit setelah terjadinya bencana, dimana proses impor sepenuhnya normal dan proses ekspor sudah mencapai 85 persen menuju aktifitas normal.
3. Badai Katrina, AS (2005)
Estimasi kerugian: 81 Milyar Dollar AS (estimasi NOAA)
Badai Katrina pada 2005 saat musim badai Atlantik adalah salah satu bencana alam paling buruk dalam sejarah AS. Badai tersebut menyebabkan longsor di sepanjang Gulf Coast pada 25 Agustus 2005. Setidaknya ada 1.836 orang tewas dalam badai dan sebagian kecil tewas tersapu banjir yang diakibatkan badai. Lima tahun setelah kejadian, ribuan pengungsi di Mississippi dan Lousiana masih hidup dalam pengungsian.
Kerugian total yang disebabkan badai Katrina ini mencapai 81 Milyar US Dollar. Kejadian ini juga menyebabkan kerugian paling besar dalam sejarah bisnis asuransi di AS berdasarkan informasi intitut asuransi, yaitu sebesar 41 Milyar US Dollar.
4. Gempa Northridge, California, AS (1994)
Estimasi kerugian: 42 Milyar Dollar AS (estimasi NOAA)
Meskipun ada banyak gempa yang kekuatannya melebihi kekuatan bencana ini, 6,7 SR, namun gempa Northridge menyebabkan kerusakan dalam skala besar di sepanjang Los Angeles dan lembah San Fernando, dikarenakan lokasi pusat gempanya.
Gempa Northridge terjadi pada 17 Januari 1994 (tepat satu tahun sebelum gempa besar di Kobe, Jepang). Terjadi di Reseda, kota kecil yang bertetangga dengan Los Angeles, California, dan terjadi selama kurang lebih 10-20 detik. Gempa ini menyebabkan 60 orang tewas dan lebih dari 5.000 orang luka-luka. Menurut Federal Emergency Management Agents, lebih dari 25.000 orang kehilangan tempat tinggal. Sebagai tambahan, gempa Northridge menyebabkan kerugian materi lain sebesar 25 Milyar Dollar AS yang membuatnya menjadi salah satu bencana alam yang paling 'mahal' dalam sejarah AS pun dunia.
5. Gempa Sichuan, Cina (2008)
Estimasi kerugian: 29 Milyar Dollar AS (estimasi Bank Dunia)
Terjadi pada 12 Mei 2008, gempa Sichuan adalah gempa mematikan dengan kekuatan 8,0 SR. Gempa ini menewaskan 70.000 orang dan 18.000 lainnya hilang. Pusat gempa berada di 80 Km (50 Mil) sebelah barat daya Chengdu, Ibukota provinsi Sichuan, dimana ada 4 juta penduduk yang bermukim disana.
Estimasi kerugian dihitung dari dampak langsung gempa ini adalah 29 Milyar Dollar AS, jumlah itu belum termasuk kerugian-kerugian tak langsung dan kerugian jangka panjang dari sisi aktifitas perekonomian.
Catatan:
Tsunami yang terjadi di Samudera Hindia (termasuk Aceh, Indonesia) pada 2004, yang menyebabkan 250.000 jiwa tewas, tidak masuk dalam daftar ini karena jika dilihat dari segi kerugian materi, bencana tersebut 'hanya' menyebabkan kerugian total sebesar 14 Milyar Dollar AS (dengan valuta saat ini). Hal tersebut dikarenakan wilayah yang terkena bencana bukanlah wilayah dengan properti-properti atau bangunan-bangunan mahal (bandingkan dengan PLTN di Fukushima).
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
dikasih sumber sitasinya gan!!
ReplyDeletenais share,.... lanjuuut,...
ogut numpang tenar juga disini,...
silahkan buka http://ivanistheoptimusprime.blogspot.com/2011/06/taaruf-la-takabur.html
sitasinya sudah ada diatas, masbroo...! AccuWeather.com
ReplyDeleteSaya mampir ke blog sampeyan... Tarik...!!!